BEKASI (Pos Kota) – Pemerintah Kabupaten Bekasi mengaku berhutang Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) kepada rumah sakit senilai Rp43 miliar. Utang Jamkesda  tersebut digunakan warga kurang mampu untuk berobat di rumah sakit pada periode 2012-2013.

Membengkaknya utang tersebut disebabkan banyaknya pasien yang harus dibiayai dan penagihan yang tidak lancar. “Pihak rumah sakit tidak pernah menagih, tahu-tahu utang kita ternyata sudah banyak,”kata  Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Muhyidin.

Untuk membayar utang tersebut Pemkab Bekasi mengalokasikan anggaran Jamkesda sebesar Rp85 miliar pada APBD 2013 ini. “Anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk pembiayaan Jamkesda tahun ini dan membayar hutang di rumah sakit yang bekerjasama dengan Pemkab Bekasi,” lanjut Muhyidin.

Diharapkan dengan alokasi anggaran sebesar Rp85 miliar tersebut, tidak ada lagi masyarakat Kabupaten Bekasi yang mengeluh tentang biaya kesehatan di rumah sakit. “Pembiayaan untuk warga miskin semua ditanggung Pemda, ini komitmen Pemda kepada masyarakat Kabupaten Bekasi,” katanya.

(dieni/sir)

Artikel Terkait

 
Copyright © 2010. WARTA PERSADA.COM - All Rights Reserved