Showing posts with label AGAMA. Show all posts
Showing posts with label AGAMA. Show all posts

Apakah benar penutupan vihara dan gereja termasuk tindakan subversif - Ketua Kaukus Pancasila DPR RI, Eva Kusuma Sundari, berpendapat penutupan vihara dan gereja oleh Pemerintah Kota Banda Aceh merupakan tindakan subversif terhadap konstitusi.

Eva yang juga anggota Timwas Haji DPR RI dari Mekah kepada ANTARA di Semarang, Selasa, menyatakan bahwa pihaknya menyesali dan mengecam kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh yang melakukan penutupan rumah-rumah ibadah tersebut.

Dunia internasional, kata anggota Komisi III (Bidang Hukum dan Perundang-undangan, Hak Asasi Manusia, dan Keamanan) itu, menjadikan Indonesia sebagai model Islam yang moderat dengan prinsip inklusifnya.

"Tindakan Pemkot Banda Aceh adalah anomali dari Islam Indonesia yang selaras dengan dasar negara Pancasila yang melindungi kelompok agama-agama minoritas," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa tindakan diskriminatif Pemkot Banda Aceh (karena tidak berlaku bagi rumah-rumah ibadah Islam) itu merupakan wujud pembangkangan atau subversif terhadap konstitusi yang memerintahkan agar negara menjamin kebebasan beragama bagi tiap-tiap warga negara Indonesia.

"Argumen bahwa tindakan tersebut mengikuti SKB (surat keputusan bersama) adalah menyesatkan karena pemkot/pemda justru diwajibkan oleh SKB (Pasal 13 dan Pasal 14) untuk menyediakan tempat ibadah jika ada problem perizinan," paparnya.

Eva yang juga Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI menuntut agar Kementerian Dalam Negeri memberikan peringatan keras kepada Wali kota Banda Aceh, dan meminta segera membatalkan penutupan vihara dan gereja di kota tersebut.

"Tidak boleh ada manipulasi interpretasi SKB tentang Tata Cara Pendirian Rumah Ibadah justru untuk menghilangkan dan mengalahkan perintah UUD 1945 agar negara menjamin kebebasan beribadah," katanya menegaskan.

Menurut dia, masih banyaknya perilaku subversif pemimpin dan elite daerah terhadap prinsip Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara merupakan sinyal kemunduran demokrasi Pancasila.

Di samping itu, lanjut dia, merupakan sinyal kebutuhan dan keharusan agar Pemerintah, dalam hal ini Mendagri dan Menkopolhukam, untuk menyelenggarakan sosialisasi pengintegrasian Empat Pilar dalam pemerintahan bagi para penyelenggara negara, terutama para kepala daerah.

Lemahnya pemahaman para politikus lokal tentang prinsip-prinsip konstitusionalisme, menurut dia, hendaknya juga harus direspons segera oleh partai-partai politik dengan perbaikan kurikulum pendidikan/kaderisasi internal.

"Saatnya kita bersama mewujudkan tujuan demokrasi substantif (kesejahteraan rakyat) dengan meninggalkan politisasi isu-isu primordialisme sara yang justru menyebabkan ketidakadilan dan perpecahan di tengah masyarakat," demikian Ketua Kaukus Pancasila DPR RI, Eva Kusuma Sundari.
http://id.berita.yahoo.com/dpr-penutupan-tempat-ibadah-tindakan-subversif-055613094.html
[ Read More ]

Photo: VOA-Islam.Com
 Tidak kurang dari 10 ribu ummat Islam yang berasal dari  berbagai organisasi, lembaga dan gerakan Islam, Kamis (29/12), melalukan aksi damai menentang pembangunan  gereja Katolik Paroki  Theresa Cikarang di kawasan Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi.Jawa Barat.

Aksi damai itu akan dimulai dari  masjid Jami’ Al-Muttaqin Kp. Pagaulan Desa Sukaresmi  yang diawali dengan do’a bersama.  Sekitar pukul 09.00 Wib, konvoi massa  bergerak menuju  pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi di Sukamahi. Aksi tersebut sempat membuat kemacetan yang panjang  dari arah cikarang dan Lippocikarang-cibarusah. Tak sedikit karyawan yang ingin bekerja di berbagai perusahaan Kawasan Industry cikarang (Jababeka, Ejip,Hyundai, Delta silicon,MM2100) terlambat sampai di perusahaan. Walaupun Aksi Damai tersebut sudah di informasikan jauh- jauh hari sebelumnya, masih banyak masyarakat yang tidak tahu sehingga terjebak macet.

Menurut KH. Kosim Nurseha, aksi damai itu terpaksa dilakukan ummat Islam Bekasi karena pembangunan gereja Katolik Theresa di Lippo Cikarang yang konon  belum mengantongi ijin dari pemerintah Kabupaten Bekasi telah mengundang keresahan ummat Islam Bekasi.

“Pembangunan gereja tersebut sama sekali tidak  melihat aspek sosiologis, fakta historis maupun demografis dari masyarakat Bekasi” tegas  Kosim Nurseha.
Dikatakan maraknya gerakan Kristenisasi di kawasan Lippo Cikarang dan sekitarnya jauh sebelum rencana pembangunan gereja itu telah banyak meresahkan masyarakat Islam di Bekasi.

Masyarakat muslim  semakin resah karena beredar informasi yang tidak jelas darimana sumbernya  yang menyebutkan bahwa Lippo Cikarang akan dijadikan sebagai Pusat Missionaris Kristen Katolik di Indonesia. Hal itu dikuatkan dibangunnya stasiun TV yang menjadi corong kristen.

Sebelumnya masyarakat muslim Bekasi sudah sering dibuat jengkel dengan ulah missionaris  yang getol melakukan pemurtadan di kantong-kantong kemiskinan dengan iming-iming bantuan sosial berupa pemberian bingkisan.

Aksi damai itu mendesak Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk tidak mengeluarkan ijin atas rencana pembangunan gereja  Katolik Theresa di kawasan Lippo Cikarang. Selain itu Fukhis juga meminta untuk menertibkan gereja liar serta tempat-tempat prostitusi di Kabupaten Bekasi.

Referensi:

http://suarajihadislam.blogspot.com/2011/11/puluhan-ribu-umat-islam-bekasi-raya.html
http://satu-media.blogspot.com/2011/12/rapat-akbar-muslim-bekasi-siapkan-aksi.html
http://www.voa-islam.com/news/indonesiana/2011/12/25/17184/rapat-akbar-muslim-bekasi-siapkan-aksi-10000-massa-tolak-gereja-liar-rumah-maksiat/
 http://tamanpersada.blogspot.com/2011/12/rapat-akbar-umat-islam-menolak-gereja.html

Incoming visitor by article :
Demo menolak kristenisasi di cikarang
Demo Kristenisasi
Aksi damai menentang gereja Paroki bunda Teresa Lippo cikarang.
Demo besar besaran di cikarang,
Demo kristenisasi, jalanan macet.
Demo menentang kristenisasi lippo cikarang
Kristenisasi makin marak di lippo cikarang,
Pusat kristenisasi di lippo  cikarang.
Aksi demo cikarang.
Masjid al mutagien pagaulan
K.H.Qosim nurseha
Pondok Pesantren Darul falah cikarang
demo di cikarang
macet total demo cikarang
demo cikarang
tol ci karang macet
aksi damai
gereja lippo cikarang
[ Read More ]

Pengajian malam senin pada minggu 17 Jul 2011 di masjid Ar Rahman  Taman Persada Bekasi seperti biasanya di hadiri oleh Jamaah sholat Isya'. Seperti biasanya pula penceramah di isi oleh Ustadz Jalaludin dari Kampung Parung Banteng Desa Cibarusah Jaya Kecamatan Cibarusah Kabupaten Bekasi

Secara harfiah  malam nisfu sya'ban merupakan malam setengah dari bulan sya'ban. Hal ini menandakan  bahwa 15 hari lagi akan datang bulan Ramadhan. Pada bulan sya'ban ini umat islam juga mempersiapkan diri untuk menghadapi bulan puasa Ramadhan. Dan bagi yang berhutang puasa pada Ramadhan tahun lalu,biasanya mereka membayar puasa pada bulan sya'ban ini. Mereka melunasi utang puasa sebelum bulan  Ramadhan datang

Dalam ceramahnya beliau menganjurkan untuk melakukan amalan-amalan sunah pada bulan sya'ban . Pada malam nisfu sya'ban 300 pintu rohmah di buka oleh Alloh SWT. Pada malam Nisfu sya'ban Alloh mengampuni dosa manusia. Namun ada 10 orang yang tidak mendapat ampunan dari Alloh SWT. Yaitu:

1.Golongan orang Musyrik(Menyekutukan Alloh)
2.Orang yang Durhaka.
3.Orang Dzalim
4.Dan seterusnya..............(Mungkin pembaca sudah tahu...heheee.....penasaran? Ngaji yuk....)

Oleh karena itu biasanya pada malam nisfu syakban setelah sholat magrib banyak yang berada di masjid. Biasanya mereka melakukan amalan sunah seperti membaca surat yasiin sebanyak 3 kali dan memanjatkan doa pada malam nisfu sya'ban. Sebelum membaca surat yasiin di laksanakan dulu sholat sunat sebanyak 2 rakaat.




Ibadah sholat sunat dan doa di malam Nisfu Sya'ban di maksudkan untuk memohon ampunan dari Alloh SWT di mana seluruh catatan amal seluruh manusia selama setahun akan di laporkan. Dan di ganti dengan buku catatan amal yang baru. Semoga amal yang di laporkan  jika seandainya ada amalan yang buruk (Dosa) akan diampuni oleh Alloh SWT.

Selain sholat sunat pada malam Nisfu sya'ban ada Sholat tasbih yang  minimum musti di lakukan setahun sekali oleh seorang yang beragama Islam. Sholat tasbih di maksudkan agar kita bisa khusnul khotimah jika sakaratul maut menjemput kita. Jadi barang siapa melakukan sholat tasbihada harapan khusnul khotimah saat ajal tiba.

Sholat sunat pada malam nisfu sya'ban biasanya terjadi kontroversi di kalangan umat Islam,ada yang melaksanakan ada juga yang tidak, namun ustadz Jalaludin menganjurkan hal tersebut tidak perlu dipermasalahkan. Walaupun amalan sunah ini tidak bersumberkan pada hadits , namun para ulama menganjurkan untuk melaksanakan. Dan ada sebutan bahwa ulama merupakan pewaris para nabi. Ada sebuah hadits (tidak di sebutkan di sini) namun  yang ditafsirkan oleh ulama yang intinya sebagai berikut.Nabi di minta melasanakan sholat sunat namun kebetulan waktunya di bulan puasa.Jadi ulama menafsirkannya begitu.Maka para ulama melaksanakan sholat sunat  2 rakaat (apa saja-red) pada malam nisfu sya'ban.
Ustadz Jalaludin juga mengatakan hadits dasarnya yang berhubungan dengan nisfu sya'ban banyak .Namun  saya sebagai penulis tidak bisa menuliskan semuanya di posting ini. Ada sebuah keterbatasan pada diri saya. Tujuan saya sekedar posting, dan saya bagikan secara gratis(artikel) di sini. Jika ada pengunjung blog ini yang mengetahui lebih jauh tentang hal ini , silahkan tulis komentar pada kotak di bawah posting ini.

Diakhir acara diadakan acara penbacaan al barjanji dan makan bersama dengan semua peserta pengajian. Alhamdulillah ada sodagoh dari Bp.Ketua DKM Ar Rahman Bp.Zainuddin Hardaz. Alhamdulillah Ayam bakar dan nasi uduk bisa dimakan bersama oleh Jamaah.Semoga amal Jariahnya di Terima Alloh SWT.

[ Read More ]

 Dimasa perjuangan kemerdekaan RI melawan Belanda dan Jepang masjid Al-Mujahidin ini menjadi markas serta camp pelatihan pasukan Laskar Hizbulllah, Pasukan perang bentukan Masyumi tahun 1944M. Masyumi menjadi tempat bergabungnya organisasi organisasi Islam ketika itu termasuk Nahdatul Ulama (NU) dibawah pimpinan KH. Wachid Hasyim (Pahlawan Nasional dan juga ayah dari Mantan Presiden RI, KH. Abdurrahman Wachid alias Gusdur). Di masjid inilah yang menjadi pusat penggemblengan Laskar Hizbullah untuk disiapkan menjadi tentara terlatih untuk kemudian ditempatkan di berbagai lokasi di pulau jawa dan Madura.

Dipilihnya daerah Cibarusah sebagai tempat latihan semi militer Laskar Hizbullah karena dinilai sangat strategis. Masih banyak hutan dan terletak tidak jauh dari pusat kekuasaan Jepang di Jakarta.  Laskar Hizbullah dibentuk atas usulan 10 ulama besar di Jawa, untuk mengimbangi Laskar PETA (Pembela Tanah Air) tentara nasionalis bentukan Jepang tahun 1942. Meskipun antara PETA dan Hizbullah berbeda, namun kurikulum militernya disusun oleh orang yang sama, yaitu Kapten Yamazaki.

Pada masa itu, Masjid Al-Mujahidin KBC bukan hanya sekedar sebagai tempat ibadah saja, Namun juga sebagai pusat komando dalam mengatur strategi perang. Dari Masjid ini KH. Zainul Arifin (Pahlawan Nasional) merupakan seorang tokoh muda yang ketika itu menjabat sebagai konsul NU di Jakarta, mengobarkan semangat anak muda khususnya kaum santri pesantren untuk menjadi garda terdepan perjuangan melawan Penjajah. Dalam rapat Masyumi Banten 15 Januari 1945, KH. Zainul Arifin menyampaikan pidato yang kutipannya begitu terkenal berbunyi “Hanya dengan adanya pemuda-pemuda yang berani berjuang, keluhuran bangsa dapat tercapai”.


Pembinaan Hizbullah dipercayakan kepada Masyumi, sedangkan latihannya dilaksanakan oleh Kapten Yamazaki. Pusat latihan Hizbullah dikelola oleh Markas Tertinggi Hizbullah yang dipimpin oleh KH. Zainul Arifin, Konsul NU di Jakarta. Anggotanya meliputi Abdul Mukti, Konsul Muhammadiyah Madiun, Ahmad Fathoni, Muhammad Syahid, Amir Fattah, Prawoto Mangkusasmito, dan KH Mukhtar.
Adapun penanggungjawab politik adalah KH A. Wahid Hasyim, didampingi KH Abdulwahab Hasbullah, Ki Bagus Hadikusumo, KH Masykur, Mr. Mohammad Roem, dan Anwar Tjokroaminoto.
    


                 
Latihan semi-militer Hizbullah diselenggarakan masing masing selama dua bulan di Cibarusah, Bogor (sejak 1950 Cibarusah dimasukkan ke dalam wilayah Kabupaten Bekasi). Pada angkatan pertama latihan, diikuti 150 pemuda yang dikirim dari tiap keresidenan di seluruh Jawa dan Madura. Masing-masing keresidenan sebanyak lima pemuda. Jumlah anggota Hizbullah diperkirakan mencapai 50 ribu orang pada saat itu.
[ Read More ]

 Sejarah tutur atau secara turun temurun menyebutkan bahwa masjid Al-Mujahidin di Kampung Babakan Cibarusah (KBC) ini dibangun pertama kali oleh Pangeran Senapati, salah satu keturunan Pangeran Jayakarta Wijayakrama. Konon di tahun 1619M Pangeran Jayakarta memerintahkan Pangeran Senapati menyelamatkan diri dari kepungan Belanda, paska kekalahan Sunda Kelapa dalam perang melawan Belanda di bulan April-Mei 1619M, sekaligus membangun pertahanan di kawasan pesisir dan pedalaman. Maka dimulailah perjalanan panjang Pangeran Senapati bersama pasukannya menyusuri pantai utara Jawa, melewati daerah Cabang Bungin, Batujaya, Pebayuran, Rengas Bandung, Lemah Abang, Pasir Konci hingga sampai di sebuah kawasan hutan jati.

Di kawasan hutan jati itulah kemudian Pangeran Senopati berhenti bersama pasukan dan keluarga yang masih menyertainya. Beliau menganggap kawasan hutan lebat itu sebagai lokasi persembunyian yang aman dari kejaran pasukan Belanda. Termasuk untuk tinggal mengembangkan keluarga dan keturunan. Babat alas dimulai untuk membangun pemukiman baru yang dikemudian hari dikenal dengan nama Cibarusah. Kata Cibarusah sendiri konon berasal dari kalimat berbahasa sunda “Cai baru sah”.

Dikisahkan bahwa ketika masjid masjid telah didirikan, jemaah kesulitan untuk mendapatkan air bersih yang memenuhi sarat sah untuk bersuci sebelum menunaikan sholat. Ketika pencarian sumber air berhasil menemukan sumber air bersih salah satu ulama yang menyertai Pangeran Senopati berujar dalam bahasa Sunda “nah ieu’ CAI’ BARU SAH” yang berarti “Nah ini airnya baru sah” maksudnya sah secara syar’i untuk keperluan bersuci. Kalimat “CAI’ BARU SAH” itulah yang kemudian menjadi CI BARU SAH. Sedangkan nama kampung ‘Babakan’ berasal dari kata ‘Bukbak’ dalam bahasa sunda yang berarti membersihkan.
  
 
Masjid yang pertama kali dibangun oleh Pangeran Senopati tersebut berbahan utama kayu jati yang ketika itu melimpah disana. Tak jauh dari masjid dibangun sebuah kolam penampung air bersih berukuran kira kira 20 x 30m untuk menampung air bersih yang dialirkan dari sumbernya menggunakan pipa pipa bambu dan saluran yang dibangun secara bergotong royong. Riwayat tutur menyangkut sejarah masjid ini terputus sampai disitu. Hingga saat ini keturuan Pangeran Sena masih ada di KBC, keluarga beliau dapat dikenali dengan gelar ‘Raden’ yang disematkan kepada nama mereka masing masing. Pangeran Senopati wafat dan dimakamkan di Kampung Babakan Cibarusah (KBC) dan dikenal dengan sebutan Makam Embah Uyut Sena.
[ Read More ]

 Di atas pintu masuk utama masjid Al Mujahidin Kampung Babakan Cibarusah tertulis dalam aksara Arab dan Latin “MASJID AL-MUJAHIDIN BABAKAN KOTA CIBARUSAH, JUNI 1937, ROBIUL AWAL 1356”. Lengkap dengan lambang laskar Hizbullah di bagian atasnya. Sementara di salah satu dari enam tiang utama di dalam masjid terpasang prasasti kecil dalam bahasa Belanda yang berbunyi “HERBOUWD 1935/1937, COMITE MASDJID”

Di dinding depan masjid juga terpasang piagam pendirian masjid dari Kantor Departemen Agama Kabupaten Bekasi bertanggal 19 Syafar 1409H / 1 Oktober 1998M dan ditandatangani oleh Kepada Kantor Departemen Agama Kabupaten Bekasi HM. Zainuddin, BA. Dalam piagam tersebut dijelaskan bahwa masjid Al-Mujahidin yang terletak di Kampung Babakan Desa Cibarusah Kota, dibangun pada tahun 1930.

Piagam tersebut juga menyatakan bahwa Masjid Al-Mujahidin Kampung Babakan Cibarusah ini sudah terdaftar di Departemen Agama dengan nomor 34/MJ/1988. dan disebutkan juga bahwa piagam pendirian masjid tersebut dikeluarkan berdasarkan surat keterangan dari Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Cibarusah bernomor K.13/05/142/1998 tanggal 16 Agustus 1988. Sebagai mana disebutkan dalam piagam tersebut bahwa dikeluarkannya piagam pendirian masjid ditahun 1988 itu menjadi pengukuhan pendirian masjid sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Menurut aplikasi “google terjemah”, Herbouwd dalam bahasa Belanda bila Indonesiakan berarti “dibangun kembali”. Merujuk kepada tahun tersebut saja masjid ini sudah jauh lebih tua dari umur Republik Indonesia tercinta ini. Menjadi pertanyaan adalah, kapan masjid Al-Mujahidin ini pertama kali dibangun dan oleh siapa ?. Bila kita mencermati tiga sumber tertulis di atas ada 3 angka tahun yang berbeda, masing masing adalah tahun 1937 di atas pintu utama masjid, tahun 1935/1937 sebagaimana tertulis dalam prasasti di tiang masjid dan tahun 1930 seperti dijelaskan dalam piagam pendirian masjid yang dikeluarkan oleh Kantor Departemen Agama Kabupaten Bekasi.

 Bisa saja kita menyimpulkan bahwa masjid tersebut dibangun tahun 1930M lalu di renovasi atau dibangun kembali  lima tahun kemudian (tahun 1935M) dan proses direnovasi tersebut selesai dilaksanakan pada bulan Juni tahun 1937M bertepatan dengan bulan Robiul Awal tahun 1356H. Lalu kenapa harus dibangun kembali ditahun 1935M/1937M ?. Kawasan Cibarusah bukanlah kawasan padat penduduk di era tersebut, jalan akses dari dan menuju kesana pun sangat sulit ketika itu. Pertambahan jumlah penduduk yang membengkak dalam kurun 5 tahun sepertinya bukanlah alasan yang dapat diterima sebagai dasar pembangunan kembali masjid tersebut untuk diperluas guna menampung membludaknya jamaah.
  

Penetapan angka 1930M oleh Kantor Departemen Agama Kabupaten Bekasi sebagai tahun pendirian masjid itupun sepertinya masih patut dipertanyakan, mengingat adanya batu nisan salah satu makam di samping masjid yang bertarikh 1916M. Seperti yang sudah umum terjadi, biasanya pemakaman umum dibangun di sebelah Masjid, bukan Masjid yang dibangun disebelah pemakaman umum. Artinya, boleh jadi masjid ini dibangun jauh sebelum tahun 1916M sebagaimana tarikh pada Nisan Makam tersebut. Butuh penggalian lebih dalam untuk menjawab pertanyaan pertanyaan tersebut.
[ Read More ]

Hizbullah yang disebut pada postinga ini tidak ada kaitannya dengan Pasukan Hizbullah yang secara the facto berkuasa di Lebanon Selatan dan akhirnya melibatkan pasukan TNI mengambil bagian dalam pasukan perdamaian Internasional di Lebanon. Laskar Hizbullah yang dimaksud di sini adalah Pasukan pemuda, pelajar Islam (santri) semasa perang kemerdekaan di bumi tercinta ini. Laskar Hizbullah dibentuk oleh
Masyumi  pada tahun 1944 ketika pasukan Jepang mulai terdesak oleh pasukan sekutu. Masyumi sendiri dibentuk oleh berbagai organisasi Islam termasuk didalamnya Nahdatul Ulama (NU) dibawah pimpinan KH. Wahid Hasyim.

Adapun masjid Al-Mujahidin yang akan kita bahas disini adalah masjid tua yang terletak di Kampung Babakan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Sebuah masjid tua yang menjadi salah satu saksi sejarah perjuangan para syuhada Bekasi memerdekakan Republik ini dari belenggu penjajahan meski harus berkalang tanah, dalam niat tulus "Jihad Fisabilillah".
   
Seorang Petinggi Gerakan Pemuda Anshar, dan merupakan warga asli Cibarusah bernama Drs. Munawar Fuad Noeh, MA  kemudian menggagas pembangunan monumen perjuangan Laskar Hizbullah di samping masjid Al-Mujahidin ini, untuk mengenang perjuangan Laskar Hizbullah turut serta memerdekakan Republik ini, dan yang lebih penting lagi adalah melestarikan dan mewariskan semangat perjuangan para pejuang kemerdekaan kepada generasi selanjutnya.
   
Tujuannya untuk mengenang dan meneladani perjuangan para syuhada yang gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia. Maka  Drs. Munawar Fuad Noeh, MA menggagas pembangunan Monumen Laskar Hizbullah di samping Masjid Al-Mujahidin KBC ini. Rencana tersebut sudah diluncurkan pada 21 September 2010 lalu dan rencananya akan mulai dibangun tahun 2011.  pembangunan monumen tersebut juga mengenang peristiwa bersejarah yang luar biasa yang pernah terjadi di Masjid Al-Mujahidin KBC di masa perjuangan kemerdekaan.
[ Read More ]

 Masjid Al-Mujahidin ini berada di Kampung Babakan Cibarusah (biasa disebut KBC) masuk dalam Desa Cibarusah Kota, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Propinsi Jawa Barat. Agak sulit menemukan koordinat masjid ini di aplikasi google maps ataupun Google Earth, dalam aplikasi gratisan tersebut, daerah ini masih ditampilkan dalam format foto satelit beresolusi rendah. Bila ada yang lebih memahami lokasi masjid ini jangan sungkan untuk memberikan masukan pada kotak komentar di bawah posting ini.

 Untuk mencapai kampung Babakan Cibarusah (KBC) dari Jakarta atau Bandung, bila anda menggunakan ruas tol Jakarta-Cikampek, akan lebih mudah bila anda keluar di pintu tol Cikarang Barat / Lemah Abang lalu berbelok ke arah selatan (belok kanan) melewati Lippo Cikarang, Pasar Serang, Area Rekreasi Taman Buaya, perumahan Kota Serang Baru (KSB), sampai kemudian masuk ke kawasan KBC, masjid ini berada di sisi kanan jalan. Alternatif lain adalah dari pertigaan jonggol ke arah Cikarang, masjid ini berada di sisi kiri jalan di KBC.
[ Read More ]

Hari ini “Dai kondang, Zainuddin MZ “meninggal dunia, Selasa, 5 Juli 2011. Zainuddin yang juga dikenal dengan Da'i sejuta umat itu meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit Pertamina, Jakarta. Beliau meninggal jam 10.15 WIB. Zainuddin masuk rumah sakit sejak kemarin malam sepulang dari luar kota.
Zainuddin, sempat tak sadarkan diri sebelum dibawa ke rumah sakit. Zainuddin menderita beberapa penyakit seperti  sakit gula darah dan Jantung.
Zainuddin Muhammad Zein begitu nama lengkapnya lahir di Jakarta tanggal 2 Maret 1951.  Dia menyelesaikan semua sekolahnya di Jakarta dan menyelesaikan strata satu di Universitas Syarif Hidayatullah, Jakarta. Dia mendapat gelar doktor honoris causa dari  Universitas Kebangsaan Malaysia.

Zainuddin dijuluki dai sejuta umat .Ceramah agamanya diminati banyak orang. Baik yang mendengar langsung pada setiap acara ceramah, maupun lewat radio dan televisi.

Beliau Belakangan dia mencoba masuk di jalur politik. Yaitu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bersama raja dangdut Rhoma Irama. Karena Partai PPP terlibat friksi, Maka Zainuddin ikut menggalang kekuatan PPP Reformasi, yang kemudian  menjelma menjadi Partai Bintang Reformasi. Beliau sempat menjadi ketua umum partai. Kemudian di Partai Bintang Reformasi juga terjadi friksi ketika ada pergantian ketua umum. Mak a Zainuddin kemudian pamit dari politik dan kembali memberi ceramah agama.

Kancah politik  Zainuddin dalam politik  tidak terlepas dari pengaruh Kyai Haji Idham Chalid yang menjadi salah seorang deklarator PPP.




Artikel Pencarian Zainuddin Muhammad Zein
..............................................................................................................................................
Zainuddin tutup usia,Zainuddin MZ meninggal dunia,Berita Zainuddin meninggal dunia, Zainuddin masuk rumah sakit,zainudin Muhammad Zein, Zainuddin muhammad Zein meninggal dunia, Zainuddin Muhammad Zein wafat, Dai Sejuta umat, Dai sejuta umat meninggal dunia, wafatnya zainudin MZ. Zainuddin MZ sakit, Zainuddin sakit jantung, Zainuddin MZ sakit gula,Zainuddin masuk jalur politik, Zainuddin tutup usia. Zainuddin MZ tutup mata, Zainuddin MZ di kebumikan, Pemakaman zainudin MZ, kancah politik Zainuddin MZ, Istri simpanan Zainuddin MZ,zainuddin MZ, Zainuddin MZ,Z.MZ,Ceramah Zainuddin MZ, Bintang Reformasi,Partai bintang reformasi, Ketua umum partai Bintang reformasi, Tanggal lahir Zainuddin MZ. Meninggalnya Zainuddin MZ, Kronologis meninggalnya zainuddin MZ, Kapan Zainuddin meninggal dunia, anak Zainuddin MZ, Keluarga Zainuddin MZ, Kerabat Dekat Zainuddin MZ, Istri Zainuddin MZ, Warisan zainuddin MZ, Harta Gono gini Zainuddin MZ , Nasib Keluarga Zainuddin MZ ,Prosesi pemakaman Zainuddin MZ, Lokasi Pemakaman Zainuddin MZ, dai kondang,
[ Read More ]



Penentuan Arah Kiblat



Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendukung upaya pemantauan arah kiblat pada Sabtu (28/5), tepatnya pada pukul 16.17.54 waktu Indoneisia Barat (WIB). Dan yang akan datang 16 Juli 2011 pukul 16.27 WIB.

Fatwa yang pernah dikeluarkan MUI, arah kiblat umat Islam Indonesia adalah Barat Timur dengan ketentuan derajat sesuai dengan posisi wilayah masing-masing. Jika hasil pemantau arah kiblat itu nantinya berbeda dengan arah kiblat ,MUI menyatakan  yang perlu dilakukan adalah menggeser shaf. Dan tidak perlu mengubah konstruksi bangunan Masjid ataupun mushalla.

Terkait kemungkinan terjadinya perbedaan derajat arah kiblat tersebut, selama selisih tidak signifikan maka hal tersebut bisa ditolelir. Pasalnya, arah kiblat tidak mesti mengarah pada bangunan Ka’bah secara tepat ain al ka’bah. Tetapi, yang menjadi patokan adalah arah dan posisi Ka’bah jihat al ka’bah.

Validitas arah kiblat sangat menentukan keabsahan shalat. Untuk itu, ijtihad penentuan arah kiblat mutlak diperlukan.

Terkait dengan shalat yang telah dilakukan sebelum perubahan ataupun pergeseran arah kiblat hukumnya tetap sah. Dengan catatan, selama penentuan arah tersebut dilakukan dengan ijtihad yang maksimal.MUI menyatakan tidak ada masalah (dengan shalatnya).
[ Read More ]

Photo : Tribun
 Bom bunuh diri meledak di masjid Al-Zikro Kompleks Polres Kota Cirebon sekitar pukul 12.20 pada Jumat (15/4/2011). Peristiwa ledakan bom yang terjadi di Masjid Polres Cirebon tersebut  menewaskan seorang pria yang diduga sebagai pelaku peledakan bom.

Dan sekitar 25 orang yang menjadi korban akibat ledakan tersebut masih menjalani perawatan di rumah sakit, satu di antaranya Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco.

Seorang saksi mata, Anton menyebut, pria yang diduga pelaku saat itu tak terlihat di antara jamaah yang berada di dalam masjid. Kasat Narkoba Polresta Cirebon, AKP Tri menyebut pria berbaju hitam-hitam yang diduga pelaku saat itu berada di luar masjid.

Sejumlah saksi mata menuturkan, pria yang diduga pelaku bom bunuh diri, masuk ke dalam masjid dan berbaur di dalam saf (deret salat). Pria yang diduga pelaku tersebut berada di saf ke-3 salat.Jamaah yang berada di saf kedua, ketiga, dan keempat berjatuhan dan menderita luka serius.





Pukul 12.15 WIB Imam salat Jumat memulai salat Jumat berjamaah. Sejumlah orang terluka, seorang pria yang diduga pelaku terkapar. Sejumlah orang yang terluka dievakuasi.

Sementara itu, Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco yang berada di saf terdepan juga ikut menjadi korban.Dan Salat Jumat di masjid tersebut akhirnya urung dilanjutkan.

Ketua PBNU  KH.Said Agil Siradj dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (15/4/2011)  turut berduka cita dan mengutuk tindakan pengeboman yang terjadi di Masjid Mapolresta Cirebon. “Ini adalah bukti kelemahan intelijen kita.Dan yang lebih memprihatinkan lagi ini terjadi di kota Cirebon yang terkenal sebagai kota Wali," kata Said.
[ Read More ]

Pemerintah melalui Menteri Kelautan  dan perikanan memutuskan untuk menghentikan sementara impor produk perikanan dan kelautan dari Jepang karena takut tertular radiasi zat radio aktif nuklir.Namun tidak di jelaskan sampai kapan penghentian import ikan ini.

Hal ini dilakukan untuk meyakinkan masyarakat bahwa ikan yang beredar di pasar-pasar di Indonesia saat ini benar –benar aman untuk di konsumsi .

Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel mengatakan bahwa perairan Indonesia aman dari dampak radiasi nuklir Jepang yang bocor karena rusaknya pembangkit tenaga listrik nuklir (PLTN) di Fukushima.“Sampai sejauh ini radiasi aman," kata Fadel di kantornya Rabu,23 Maret 2011 yang lalu.

Dia juga menuturkan, bahwa ikan-ikan yang menyebar di sekitar perairan Jepang, kemungkinan kecil bermigrasi ke wilayah perairan di bawah 10 derajat lintang utara. "Jadi kecil kemungkinan ke perairan Indonesia”.Tambahnya.

Saat ini Kementerian Kelautan dan Perikanan akan bekerja sama dengan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) untuk menguji kandungan zat radio aktif terhadap ikan-ikan hasil tangkapan dari perairan pasifik.


Kata terkait Radiasi Nuklir :
radiasi ,reaktor nuklir ,nuklir ,tersebut ,pemerintah ,pembangkit listrik tenaga nuklir ,karena ,jepang ,jakarta ,indonesia ,wilayah ,tsunami ,tenaga ,teknologi nuklir ,seperti ,selasa ,sekitar ,sampai ,nasional ,mereka ,lkbn antara ,ledakan ,lain yang ,korban ,kesehatan ,kantor ,fukushima ,dampak ,berita ,adalah
[ Read More ]

Kalender Hijriyah atau Kalender Islam (Bahasa Arab: taqwim al-hijri), adalah kalender yang digunakan oleh umat Islam, termasuk dalam menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah, atau hari-hari penting lainnya. Kalender ini dinamakan Kalender Hijriyah, karena pada tahun pertama kalender ini adalah tahun dimana terjadi peristiwa Hijrah-nya Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah, yakni pada tahun 622 M. Di beberapa negara yang berpenduduk mayoritas Islam, Kalender Hijriyah juga digunakan sebagai sistem penanggalan sehari-hari. Kalender Islam menggunakan peredaran bulan sebagai acuannya, berbeda dengan kalender biasa (kalender Masehi) yang menggunakan peredaran matahari.

Penetapan kalender Hijriyah dilakukan pada zaman Khalifah Umar bin Khatab, yang menetapkan peristiwa hijrahnya Rasulullah saw dari Mekah ke Madinah. Kalender Hijriyah juga terdiri dari 12 bulan, dengan jumlah hari berkisar 29 - 30 hari. Penetapan 12 bulan ini sesuai dengan firman Allah Subhana Wata'ala: ”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya; dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (QS : At Taubah(9):36).

 Sebelumnya, orang arab pra-kerasulan Rasulullah Muhammad SAW telah menggunakan bulan-bulan dalam kalender Hijriyah ini. Hanya saja mereka tidak menetapkan ini tahun berapa, tetapi tahun apa. Misalnya saja kita mengetahui bahwa kelahiran Rasulullah SAW adalah di tahun gajah. Abu Musa Al-Asyári sebagai salah satu gubernur di zaman Khalifah Umar r.a. menulis surat kepada Amirul Mukminin yang isinya menanyakan surat-surat dari khalifah yang tidak ada tahunnya, hanya tanggal dan bulan saja, sehingga membingungkan. Khalifah Umar lalu mengumpulkan beberapa sahabat senior waktu itu. Mereka adalah Utsman bin Affan r.a., Ali bin Abi Thalib r.a., Abdurrahman bin Auf r.a., Sa’ad bin Abi Waqqas r.a., Zubair bin Awwam r.a., dan Thalhan bin Ubaidillah r.a. Mereka bermusyawarah mengenai kalender Islam. Ada yang mengusulkan berdasarkan milad Rasulullah saw. Ada juga yang mengusulkan berdasarkan pengangkatan Muhammad saw menjadi Rasul. Dan yang diterima adalah usul dari Ali bin Abi Thalib r.a. yaitu berdasarkan momentum hijrah Rasulullah SAW dari Makkah ke Yatstrib (Madinah). Maka semuanya setuju dengan usulan Ali r.a. dan ditetapkan bahwa tahun pertama dalam kalender Islam adalah pada masa hijrahnya Rasulullah saw. Sedangkan nama-nama bulan dalam kalender hijriyah ini diambil dari nama-nama bulan yang telah ada dan berlaku di masa itu di bangsa Arab.

Referensi : www.wikipedia.com
[ Read More ]

WARTA PERSADA.COM. Sholat Idul Adha di Masjid Ar-Rahman yang terletak di Perumahan Taman Persada Bekasi di laksanakan pada hari Rabu tanggal 17 November 2010.Pelaksanaan Sholat Idul Adha ini mengikuti ketetapan dari pemerintah.Memang sebagian warga masyarakat di kecamatan Cibarusah melaksankan Sholat Idul Adha pada hari Selasa 16 November 2010 kemarin.Namun ternyata yang melaksanakan di hari Rabu lebih banyak.
  Sholat Idul adha di masjid Ar-Rahman di ikuti oleh masyarakat di lingkungan Perumahan Taman Perssada Bekasi.Sholat di ikuti sekitar lebih dari 300 orang yang terdiri dari anak-anak,wanita dan juga bapak-bapak.Dalam acara sholat Idul Adha ini imam di pimpin oleh Bp.H.Ude Wahyudin.Dan Khotib oleh Bp.Ustads Anwar dari Desa Sijati-Cigooang Cibarusah Bekasi.Panitia Sholat Idul Adha sudah mempersiapkan keperluan guna mengantisipasi membludaknya peserta sholat Idul Adha.Panitia telah menyiapkan karpet dan tikar."Syukur alhamdulillah acara berlangsung lancar dan tidak ada hujan" Kata Bp.H.Hardaz selaku Ketua DKM masjid Ar-Rahman yang pada tahun ini berkorban kambing sebanyak 4 ekor.
  Walaupun sebagian masyarakat Cibarusah melaksanakan sholat Idul Adha pada hari Selasa namun untuk pelaksanaan pemotongan hewan kurban tetap dilaksanakan pada hari Rabu 17 November 2010.Untuk Di masjid Ar-Rahman pemotongan hewan kurban hanya berupa Kambing.Tidak ada Sapi.Akan tetapi ada juga yang melaksanakan pemotongan hewan kurban berupa sapi.Cuma tempatnya di rumah salah satu warga di Taman Persada Bekasi bukan di masjidnya.
  Acara Pemotongan Hewan Kurban di laksanakan setelah usai Sholat Idul Adha.Sebelum melaksanakan pemotongan panitia mengadakan acara ramah tamah berupa sarapan pagi ,makan ketupat sayur.Ketupat sayur identiok dengan lebaran.baik lebaran Haji alias Idul Adha atau Lebaran Idul Fitri.selanjutnya Panitai Melasanakan pemotongan hewan kurban dan menyalurkan kepada yang berhak menerimanya.Berikut ini rekaman camera saat pelaksanaan Pemotongan Hewan Kurban.







[ Read More ]

WARTA PERSADA.COM. Hisbut Tahrir Indonesia atau biasa di sebut HTI cabang Cibarusah mengelar sholat Idul Adha pada hari ini Selasa,16 November 2010.Sholat Idul Adha di lakukan di halaman sekolah SDIT Al Manar Cibarusah.Peserta Sholat Idul Adha di hadiri oleh Para murid SDIT,Orang tua Murid,Guru dan masyarakat sekitar yang ingin melaksanakan Sholat Idul Adha di hari Selasa.Pada sholat Idul Adha tersebut bertindak sebagai Imam dan Khotib Bp.Asep yang juga Kepala Sekolah SDIT Al Manar Cibarusah.
  Pelaksanaan Sholat Idul Adha ini di tandai dengan mengadakan takbiran di malam harinya dilanjutkan pelasanaan pada pagi hari.Informasi pelaksanaan sholat Idul Adha dikirim melalui SMS ke semua orang tua mirid pada hari Jumat  malam (12/11).Dari SMS tersebut di katakan pelaksanaan sholat Idul Adha pada tanggal 16 November 2010 ini di dasarkan pada penetapan pemerintah Arab Saudi bahwa tanggal 1 Dzulhijah jatuh pada tanggal 7 November 2010.Sehingga Wukuf jatauh pada tanggal 9 Dzulhijah hari Senin 15 November 2010.Maka di tetapkan bahwa Sholat Idul Adha akan di gelar pada tanggal 16 November 2010.
  Walaupun HTI Cibarusah melaksanakan pada hari yang berbeda dengan penetapan pemerintah yang jatuh pada tanggal Rabu,17 November 2010 besok,di daerah Cibarusah tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan.Masyarakat cibarusah sudah dewasa dan biasa terhadap sebuah perbedaan keyakinan.Masyarakat  Cibarusah pada umumnya akan melaksanakan sholat Idul Adha pada hari Rabu besok Tanggal 17 November 2010.
  Ditempat lain di wilayah Kecamatan Cibarusah ,sholat Idul Adha pada tanggal 16 November 2010 juga di laksanakan di kediaman Bp.Jamal salah satu pejabat Pemerintah kabupaten Bekasi di bilangan Cibogo.Di Masjid Muhammadiyah Cabang Cibarusah yang berlokasi di depan Perumahan Sindang Asri Kampung Rawa Bambu Cibarusah juga di laksanakan Sholat Idul Adha.Di Masjid ini kebanyakan jamaahnya berasal dari berbagai daerah di Cibarusah.
[ Read More ]

 WARTA PERSADA.COM.Pengajian pada setiap malam senin di masjid Ar-Rahman Perumahan Taman Persada Bekasi mengupas tentang isi Kitab Safina Tunnajah.Pengajian di ikuti Jamaah masjid Jami Ar-Rahman dan masyarakat sekitar perumahan.Adapun nara sumber dalam pengajian ini adalah Bp.Ustadz Jalaludin dari Kp.Tarung Banteng desa Cibarusah Jaya.Kecamatan Cibarusah Bekasi Jawa Barat.Dalam setiap pertemuannya Bp.Ustadz Jalaludin selalu memberikan kesempatan kepada Jamaah tentang materi yang di sampaikan.Jika Jamaah belum paham dan mengerti Ustadz Jalaludin mengulang kembali dan menjelaskannya dengan lebih detail.Dan Ustadz tidak melanjutkan pembahasannya sampai Jamaah benar- benar paham materi yang di sampaikan.
  Pengajian dimulai dari habis waktu sholat Isya' pukul 19:30 sampai sekitar pukul 20:30 WIB.Walaupun cukup satu jam pengajian ini sangat bermanfaat bagi Bapak - Bapak yang tinggal di Perumahan Taman Persada Bekasi.Pasalnya pengajian jarang di adakan dan di sibukkan dengan kegiatan bekerja yang pulangnya setiap hari sudah larut malam.Maka malam senin adalah hari yang cocok untuk pertemuan dan pengajian.Kebanyakan Bapak - Bapak berada di rumah pada malam Senin dan kegiatan lain juga tidak ada.
  Kitab Safina Tunnajah atau sering di sebut kitab Safinah adalah jenis kitab fiqih yang biasa di gunakan oleh madzhab safi'i.Pada jilid pertama Kitab Safina Tunnajah,disana membahas dari mulai mensucikan diri atau berwudhu sampai pada salam terakhir pada gerakan sholat.Banyak ketentuan- ketentuan dan tata cara dalam menjalankan ibadah wudhu dan sholat di kupas dalam kitab tersebut.Kitab Safina Tunnajah di karang oleh Syeh Nawawi  Al Bantani yang hidup sebelum jaman Wali Songo.Beliau hidup di daerah Banten Jawa Barat.Namun saat meninggalnya tidak berada di Tanah Jawa melainkan di Tanah Suci Saudi Arabia.
  Bagi Kaum muslimin dan muslimat yang lokasinya kebetulan dekat dengan lokasi tersebut di atas dan ingin mengikuti pengajian tersebut bisa datang pada malam Senin ba'da Sholat Isya'.Pengurus DKM Bp.H.Zainudin Hardaz sangat terbuka dan tidak ada larangan untuk mengikuti pengajian tersebut.Pengajian ini bersifat umum dan terbuka untuk semua aliran.Pengajian ini juga tidak di pungut biaya untuk jamaahnya.Hanya semata mata agar jamaah bisa menyerap materi yang di sampaikan.Mengenahi biaya operasional untuk transport Ustadz di ambil dari dana kas masjid yang berasal dari infaq  Sholat Jumat dan Donatur.
[ Read More ]

 WARTA PERSADA.COM .Jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) akhirnya bersedia pindah dari lokasi tempat mereka kebaktian yang menjadi konflik di Ciketing Asem Bekasi,Jawa Barat.Pemkot Bekasi menawarkan sebuah gedung dan tanah seluas 2.500 meter persegi yang berlokasi di jalan Khairil Anwar.Gedung tersebut rencananya akan di gunakan untuk ibadat di hari Minggu yang akan datang.
  Namun demikian jemaat HKBP menyatakan masih khawatir soal perizinan pendirian bangunan baru nantinya akan menjadi permasalahan lagi.Tujuan mereka adalah membangun tempat ibadat baru di tanah yang di janjikan Pemkot Bekasi agar nantinya tidak ada lagi gugatan dari masyarakat sekitar tentang keabsahan pendirian gereja.
  Juru bicara HKBP Manorangi Siahaan saat di wawancarai di Jakarta oleh wartawan mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah mengurus perizinan pendirian gereja baru di tanah yang di janjikan Pemkot Bekasi.Tujuan pengurusannya agar sebelum waktu 2 tahun yang di sediakan Pemkot Bekasi belum habis sudah memiliki bagunan gereja di tempat yang baru dan bisa di gunakan.
  Keputusan HKBP Ciketing untuk bersedia pindah di sambut gembira oleh berbagai kalangan.Warga masyarakat yang menentang keberadaan HKBP di Ciketing dan Pemkot Bekasi berharap dengan kesepakatan pindahnya HKBP tersebut bisa mengakhiri konflik.Konflik tersebut sempat menelan korban salah seorang Jemaat HKBP yang di tusuk oleh sekelompok orang tak di kenal yang di sinyalir dari kelompok yang tidak senang dengan aktifitas Jemaat di Ciketing Asem.Kasus ini sempat di sorot dari berbagai media dan kalangan baik dari dalam ataupun luar negeri.
  Sementara itu kemarin siang ratusan orang dari FUI (Forum Umat Islam) yang terdiri dari Hisbutahrir Indonesia,FPI,Mujahidin Indonesia dan yang lainya mengadakan unjuk rasa di bunderan HI.Mereka mengecam arogansi dan susah diaturnya HKBP Pondok Timur  Bekasi.Dalam orasinya mereka menuntut HKBP untuk mematuhi aturan.Koordinator Aksi Bernard Abdul Jabar mengatakan :"Umat Islam sudah muak dengan kasus ini dan sudah waktunya mengambil tindakan" tegasnya.Dia juga mengatakan Presiden dan Menkopolhukam yang selalu menekan Pemkot Bekasi untuk memberikan tanah tempat beribadat HKBP harus bertanggung jawab dalam kasus ini.Langkah tersebut di nilainya malah akan membuat rusuh.FUI juga minta kepada sejumlah kalangan agar kasus HKBP segera di hentikan dan jangan di politisir.







[ Read More ]

   Beberapa suasana pada hari raya Idul Fitri 1431H berikut ini adalah hasil pantauan WARTA PERSADA.COM dari lokasi kejadian.

  Hujan Campur Angin,Satu Rumah Rusak Berat
    Hujan bercampur angin yang mengguyur Bekasi pada malam Takbiran Kamis,9 Sep 2010 kemarin mengakibatkan banyak pepohonan tumbang dan satu rumah rusak berat di Desa Cibening Kec.Setu Kab.Bekasi Jawa Barat.Angin yang datangnya dari utara disertai mendung tebal beserta hujan deras pada jam 17:30 WIB membuat panik warga Desa Cibening.Angin ribut disertai hujan tersebut berlangsung sekitar 30 menit.Sampai tadi siang 10/09 masih terlihat beberapa pohon yang tumbang belum di bereskan warga kecuali yang melintang di tengah jalan sudah di potong dan di tempatkan di pinggir jalan.Sedangkan yang berada di tengah tegalan/kebun belum dihiraukan warga karena tidak mengganggu dan warga masih sibuk Merayakan/silaturahmi Lebaran Idul Fitri.Tidak hanya pepohonan yang tumbang namun beberapa papan iklan/reklame roboh.Ini terjadi sepanjang jalan Setu ~Cibening.Termasuk papan Iklan/reklame Yayasan Sekolah YAPIN Setu Bekasi juga roboh di depan sekolahan.
    Akibat hujan yang sering turun belakangan ini di akhir bulan Ramdahan sungai di Desa Cibening meluap dan puluhan Hektar sawah di daerah ini terendam banjir.Beberapa sawah yang sudah di tanami padi terendam banjir.Banyak juga tanaman Timun Suri yang belum sempat di panen pada bulan Ramadhan terendam banjir.Akibat banjir ini petani rugi tidak bisa menjual hasil sawahnya.






Sholat Idul Fitri 1431H Di Masjid Ar-Rahman Taman Persada Bekasi
   Pagi tadi sholat Idul Fitri di lingkungan Perumahan Taman Persada Bekasi di laksanakan di Masjid jami Ar-Rahman yang terletak di RT027/08.Bertindak sebagai Khotib dan Imam Bapak H.Udhe Wahyudin.Sedangkan bilal oleh Bapak Ibrahim salah satu marbot masjid Ar-Rahman dan juga security RT 027/08.dalam Khutbahnya Bp h.Udhe Wahyudin menyampaikan bahwa Zakat fitrah haruslah sampai pada yang berhak menerimanya dan juga perlu di mengerti makna dari idul fitri itu sendiri.
  Sebelum acara sholat Idul Fitri di mulai sebagai ketua DKM Ar-Rahman Bp.H.Zainuddin Hardaz memberikan sambutan dan pelaporan penerimaan infaq sodaqoh dan zakat fitrah selama bulan Ramadhan 1431H.Dalam laporannya beliau mengatakan penerimaan infaq dan zakat tahun ini ada penurunan karena di indikasikan ada beberapa sebab.diantaranya telah berdirinya mushola di RT 031/08 yang telah di gunakan dan serta mengadakan penerimaan dan penyaluran zakat fitrah.Selain itu ibu ibu yang tergabung dalam Majelis Taklim Taman Persada juga memungut zakat untuk di salurkan ke masyarakat Kp.Kebon Kelapa dan sekitarnya.Dari pihak RT 028/08 juga mengadakan kegiatan penerimaan dan penyaluran zakat Fitrah.Untuk tahun ini Masjid Ar-Rahman selama bulan Ramadhan 1431H telah menerima infaq/Sodaqoh sebesar Rp 1.401.000,- sedangkan untuk Zakat Fitrah menerima sebanyak 71 jiwa.Infaq telah di manfaatkanuntuk biaya operasional selama bulan Ramadhan sedangkan Zakat Fitrah telah di salurkan kepada yang berhak menerimanya.










Adsense Indonesia
[ Read More ]

WARTA PERSADA.COM
  Seperti pada tahun-tahun sebelumnya setiap pada bulan Ramadhan dan mendekati hari raya Idul Fitri PT DMC Teknologi Indonesia mengadakan acara Buka Puasa Bersama.Acara ini sudah secara rutin diadakan setiap tahunnya.Dari pihak Manajemen juga mendukung sepenuhnya acara ini.PT.DMC Teknologi Indonesia tidak hanya mementingkan Bisnisnya di Indonesia namun juga ada kontribusinya terhadap kaum fakir dan miskin di sekitarnya.Sebagai contoh dalam acara Buka Puasa Bersama karyawannya pada Rabu 01 September 2010 ,memberikan santunan Hari Raya Idul Fitri 1431H berupa uang tunai kepada 30 orang fakir miskin dan Yatim Piatu yang berlokasi di sekitar pabrik.Juga pada tahun lalu saat hari raya Idul Qurban melalui Rumah Zakat Indonesia menyalurkan hewan Qurban untuk masyarakat yang lebih membutuhkan.


   Acara Buka Puasa ini terselenggara berkat kerjasama antara DKM Al-Hidayah dengan Management PT DMC Teknologi Indonesia.Ketua Musholla sekaligus ketua Panitia Pelaksana acara ini adalah Bapak Prins Anandi.Beliau saat ini menjabat sebagai Supervisor bagian Tarining dan Pelatihan.Pria Kelahiran Jakarta 12 Oktober 1972 ini saat di temui Penulis WARTA PERSADA.COM mengatakan :"Dengan adanya acara ini semoga karyawan DMC pada khususnya bisa mempunyai jiwa sosial dan kepedulian terhadap orang lain di sekitarnya yang kurang mampu."."Acara Buka Puasa kali ini mengambil tema : Membangun Keakaraban Manajemen Dengan Karyawan" kata Pria Lulusan Universitas Pasundan Bandung ini.Bp.Prins Anandi sebelum bekerja di PT.DMC Teknologi Indonesia pernah mengenyam pendidikan di Pesantren Daarut Tauhid pada tahun 2000 sampai tahun 2002 dan saat ini telah menikah dan memiliki 2 orang putri.


    Panitia dalam menyelenggarakan acara ini mendapat sumbangan dari manajemen dan sumbangan dari Karyawan DMC total dana mencapai 20 Juta rupiah.Uang tersebut di gunakan untuk keperluan Konsumsi,santunan Dhuafa,sewa tenda dan sound system,hadiah dan door prize ,Biaya dan hadiah perlombaan , dokumentasi serta akomodasi.Panitia mengundang karyawan sebanyak 600 orang plus undangan dari luar sekitar 50 orang.Karyawan yang di undang adalah Shift I ,II dan non shift.Sedangkan Karyawan yang libur tidak di wajibkan datang.Jumlah Karyawan DMCTI saat ini mencapai 900-an.Untuk menampung pengunjung yang mebludak panitia memutuskan untuk mendirikan panggung acara menempati areal parkir mobil di tambah badan jalan pabrik.Dari Hidangan yang di sediakan oleh panitia ternyata lebih banyak pengunjungnya.Dari data Absensi daftar hadir pengunjung menunjukan lebih dari 610 orang.Dan akhirnya beberapa orang dari panitia terpaksa harus di belikan nasi Bungkus Padang untuk makan buka Puasanya.


    Dalam Acara Buka Puasa di PT.DMC Teknologi Indonesia selaku Direktur Utama Mr.Yagihashi memberikan sambutan.Dalam sambutannya Beliau mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada seluruh karyawan yang telah bekerja dengan baik selama ini.Beliau juga berpesan agar di dalam melakukan pulang kampung atau biasa di sebut mudik harus berhati-hati agar bisa selamat dalam perjalanan dan bekerja kembali setelah lebaran nanti.Beliau sudah lama di Indonesia dan faseh dalam berbicara Bahasa Indonesia.Di dalam setiap sambutannya beliau selalu mengucapkan Assalamualikum.Dan Kabarnya beliau juga sedang belajar agama (Islam-red).



 Berkaitan banyak karyawan yang akan mudik di hari raya Idul Fitri 1431H nanti maka dari pihak Panitia Buka puasa bersama mengundang dari Kepolisian Republik Indonesia.Anggota Kepolisian yang hadir di minta memberikan penjelasan dan tips saat Mudik lebaran.Apa dan bagaimana persiapan dan saat mudik di kupas dalam penjelasannya.Pelda Suyadiono dari PosPol Jababeka secara rinci dan gamblang memberikan penjelasan dan Tips Mudik.Beliau mengatakan bahwa yang penting saat mudik perlu di siapkan Surat surat kendaraan perlu di lengkapi.Jika di rasa kurang perlu meminta surat keterangan dari Kepolisian.Beliau juga siap membantu untuk memberikan surat-surat yang di perlukan saat mudik.Yang kedua menurut Pelda Suryadiono adalah perlu disapkan fisik yang prima dan istirahat yang cukup.Kemudian yang ketiga adalah siapkan barang barang agar tidak tertinggal dan bekal untuk di dalam perjalanan.

  Menginjak acara inti dari pihak panitia menghadirkan acara Siraman Rohani.Bertindak sebagai penceramah Bapak Ustadz Ali dari Yayasan Baituz Zakat Bekasi.Diawal ceramahnya beliau menceritakan pengalaman pribadinya saat mengalami kecelakaan di bilangan Jakarta.Beliau mengatakan bahwa kita bisa merasakan kepedulian dari orang lain sewaktu kita membutuhkan.Beliau mengulas panjang pentingnya kepedulian terhadap sesama.Dan menurut beliau senang berbagi kepedulian melalui sodaqoh dan infaq adalah Investasi amal di Jalan Alloh SWT.Beliau di akhir ceramahnya mengajak  agar kita melakukan ibadah  dengan bersedekah ,menolong orang,berbuat baik /beramal sholeh.Setelah ceramah Ustadz Ali juga memberikan kesempatan karyawan DMCTI untuk bertanya sekitar apa yang beliau telah sampaikan.Dan ada salah satu karyawan yang menanyakan tentang Zakat.Dengan panjang lebar beliau memberikan penjelasan.
Sedangkan inti dari ceramah beliau adalah sekitar membangun dan melatih kesolehan sosial selama Bulan ramadhan.


Acara terakhir adalah pembagian hadiah door prize dengan beberapa pertanyaan atau game dari panitia yang di pimpin oleh Bapak Ponco Adi dan Anan Syahnan.Pengundian door prize juga di lakukan untuk selingan acara-acara yang di gelar.Terakhir panitia juga membagikan hadiah pemenang lomba Kaligrafi kepada pemenang laki laki dan perempuan.Dari Juara satu sampai juara tiga.Untuk acara penutup panitia menampilkan Band dari karyawan DMCTI yang berbakat.
Berikut adalah Foto foto kegiatan Acara Buka Puasa PT.DMC Teknologi Indonesia

Bp.Willy ,Bp.Komar,Bp.Slamet,Bp.Risno,BpAbdul Muis,
Pak Willy Silviant ,Pak Andri,Pak Komar,





Pak Darus,Pak Yudhi,PakAnas,Pak aries Gunawan,Pak Sahala







Pak Bayu A.W,Pak Eko,Moh.Fauzan








Bu Evi Astri ,Bu Linda,Bu Santy Tambunan








Pak Ardi Chandra ,Pak Asep Medy,Pak Ruspandi








Team Konsumsi ,Bu Anna Dkk.








Bapak Dody Syarief.









Mbak Sania dan Irma














Artikel Terkait :
PT.DMC Teknologi Indonesia Satu satunya produsen Touch Screen.
Lomba Kaligrafi di  PT.DMC Teknologi Indonesia
[ Read More ]

 
Copyright © 2010. WARTA PERSADA.COM - All Rights Reserved