Photo Republika
Jembatan Kutai Kartanegara sepanjang sekitar 720 meter di Kabupaten Kutai Kartanegara yang melintasi Sungai Mahakam, Kalimantan Timur, Sabtu sore 26/11/2011, runtuh. Jembatan Kutai Kartanegara adalah jembatan yang melintas di atas sungai Mahakam. 

 Saat runtuh, lalu lintas di jembatan itu sedang diberlakukan satu jalur karena jalur yang satu sedang dalam perbaikan. Panjang jembatan sekitar 400 meter dan lebar 10 meter. Jembatan itu juga sudah enam kali ditabrak ponton.

 Tiba-tiba ada tali yang putus dan secara berantai membuat tali lain juga putus. Jembatan runtuh hanya dalam tempo 30 detik.

Selama perbaikan, jembatan tidak ditutup. Sehingga dengan lalu lintas di atasnya, jembatan menjadi tidak kuat dan akhirnya runtuh.

Dalam kejadian itu dilaporkan ada beberapa mobil dan sejumlah sepeda motor yang ikut terjatuh dan tenggelam di Sungai Mahakam.
Photo Tribun News

Banyak saksi yang melihat banyak sepeda motor dan sejumlah mobil yang melintas saat jembatan itu roboh, sehingga pengendaranya juga ikut terjatuh.

 “Saya tadi dari Pasar Samarinda mau ke Tenggarong melintasi jembatan ini menggunakan motor. Saya merasa jembatan bergerak miring ke kanan. Motor langsung saya taruh di jembatan, lalu saya lari kencang ke ujung jembatan” kata mujiono 38tahun warga tenggarong.

 Jembatan Tenggarong Kutai Kartanegara Kalimantan Timur yang runtuh Sabtu (26/11/2011), mengejutkan warga Teluk Dalam Tenggarong Seberang. "Ada suara geluduk yang panjang, saya dan tiga warga langsung lari. Tetapi ada tiga orang yang selamat menepi ke pinggir sungai.
Photo Yahoo

 Sementara itu, ribuan warga terlihat memadati kedua sisi jembatan untuk sekardar melihat kondisi jembatan yang runtuh. Hingga saat ini, banyak masyarakat baik dari warga Tenggarong, Tenggarong Seberang maupun dari Kota Samarinda yang mengerubungi untuk melihat kondisi Jembatan Kutai Kartanegara yang menghubungkan antara Tenggarong, Tenggarong Seberang, dan Kota Samarinda itu.

Gubernur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak, meninjau langsung lokasi Jembatan Kutai Kartanegara yang runtuh pada Sabtu sekitar pukul 16.30 WITA.
Photo Inilah .Com

Menurut Awang Faroek, kondisi lalu lintas di atas jembatan saat itu sedang ramai ketika tiba-tiba ambruk. Hingga pukul 20.00 Wita, ribuan warga masih memadati dua sisi Jembatan arah Kota Samarinda dan Tenggarong Seberang. Garis polisi telah dipasang untuk mencegah warga mendekati lokasi jembatan runtuh karena dikhawatirkan akan membahayakan sehubungan tiang pancang jembatan yang masih berdiri dikhawatirkan runtuh. Pada Sabtu sekitar pukul 16.30 WITA, Jembatan Kutai Kartanegara runtuh dan saat kejadian dikabarkan kondisi lalu lintas cukup ramai akan mobil dan kendaraan lainnya. Jembatan Kukar adalah jembatan yang melintas di atas sungai Mahakam. Jembatan ini dibangun menyerupai Jembatan Golden Gate di San Fransisco, Amerika Serikat.

Saat ini untuk mengetahui kepastian penyebab runtuhnya jembatan, BNPB telah meminta BPPT melakukan audit teknologi pada jembatan tersebut.
Sumber : Yahoo, Tribun, Republika.,Inilah.com














Artikel Terkait

 
Copyright © 2010. WARTA PERSADA.COM - All Rights Reserved