PT.Pertamina Persero kembali menaikkan harga bahan bakar minyak non subsidi Pertamax dan Pertamax Plus per tanggal 1 Maret 2011.Hal ini berkaitan dengan merangkak naiknya harga mnyak mentah dunia.
Harga Pertamax naik Rp150,- dari harga sebelumya dan menjadi Rp 8.100,- per liter.Sedangkan Pertamax Plus Naik Rp 100,- dari harga sebelumya menjadiRp 8.550,- per liter.
Untuk wilayah yang mengalami kenaikan tertinggi terjadi di Nusa tenggara Timur.Harga Pertamax naik Rp 2.150,- dan menjadi Rp 10.450,-.Sedangkan Harga termurah terjadi di Jakarta.
Berikut ini harga BBM Non subsidi Pertamax yang mengalami kenaikan.Data dari sumber situs Pertamina.
Batam Rp 8.100
UPMS I Rp 8.850
Riau Rp 9.100
UPMS IV Rp 8.700
UPMS V Rp 8.700
UPMS VI (Kalimantan) Rp 8.700-Rp 9.050
Pertamax/Bio Pertamax
UPMS I Rp 8.600
UPMS II Rp 8.350
Bangka Rp 8.650
UPMS IV Rp 8.250
UPMS V Rp 8.350
Bali Rp 8.550
NTB Rp 8.600
NTT Rp 9.550
UPMS VII Rp 8.650- Rp 9.700
Harga Pertamax naik Rp150,- dari harga sebelumya dan menjadi Rp 8.100,- per liter.Sedangkan Pertamax Plus Naik Rp 100,- dari harga sebelumya menjadiRp 8.550,- per liter.
Untuk wilayah yang mengalami kenaikan tertinggi terjadi di Nusa tenggara Timur.Harga Pertamax naik Rp 2.150,- dan menjadi Rp 10.450,-.Sedangkan Harga termurah terjadi di Jakarta.
Berikut ini harga BBM Non subsidi Pertamax yang mengalami kenaikan.Data dari sumber situs Pertamina.
Batam Rp 8.100
UPMS I Rp 8.850
Riau Rp 9.100
UPMS IV Rp 8.700
UPMS V Rp 8.700
UPMS VI (Kalimantan) Rp 8.700-Rp 9.050
Pertamax/Bio Pertamax
UPMS I Rp 8.600
UPMS II Rp 8.350
Bangka Rp 8.650
UPMS IV Rp 8.250
UPMS V Rp 8.350
Bali Rp 8.550
NTB Rp 8.600
NTT Rp 9.550
UPMS VII Rp 8.650- Rp 9.700